Home > News > Entertainment > Spekulasi Penyebab Kematian Taylor Hawkins Drummer Foo Fighters
Spekulasi Penyebab Kematian Taylor Hawkins Drummer Foo Fighters
27 March 2022 10:45 WIB Foo Fighters Taylor HawkinsDrummer Foo Fighters Taylor Hawkins tutup usia. Menurut laporan kepolisian Bogota, Kolombia pria berusia 50 tahun itu sempat terjatuh dan kemudian meninggal dunia di sebuah kamar hotel.
Sebelum meninggal dunia, Taylor Hawkins dilaporkan sempat mengeluhkan rasa nyeri dada, namun sudah tidak bernyawa saat bantuan medis tiba.

Dalam sebuah pernyataannya, kepolisian Bogota mengatakan, "Penyebab kematiannya belum dapat dipastikan, Menurut orang terdekatnya, kematian (Taylor Hawkins) mungkin ada kaitannya dengan konsumsi narkoba," Fin.co.id.
Dalam kondisi ini Foo Fighters harus membatalkan acara manggung mereka di Kolombia dan tur Amerika Selatan mereka. Mendengar kabar tersebut, para penggemar Foo Fighters yang terkejut akan kematian Hawkins, dilaporkan berkumpul di depan hotel Casa Medina, Jumat malam waktu setempat, atau Sabtu pagi WIB.
Baca Juga : Mengenal Cardiac Angiosarcoma, Penyakit Langka yang Diidap Virgil Abloh
Berita kematian Taylor Hawkins ini dikabarkan secara resmi oleh para member Foo Fighters, Dave Grohl, Pat Smear, Nate Mendel, Chris Shiflett dan Rami Jaffee, lewat cuitan di Twitter.
"Keluarga besar Foo Fighter terpukul atas kepergian member tercinta kami Taylor Hawkins. Musikalitas dan tawanya akan selalu hidup di hati kami selamanya," kata Foo Fighters dalam sebuah pernyataan.

Foo Fighters juga meminta agar privasi keluarga almarhum, baik itu istri, anak dan sanak familinya dihormati sepeninggal Hawkins. Sementara itu menurut pihak promotor, kematian drummer Foo Fighters itu, adalah disebabkan oleh kondisi medis yang serius.
Baca Juga : Kabar Duka untuk Penggemar Sepatu Vans, Paul Van Doren Tutup Usia
Taylor Hawkins sendiri sempat bicara soal perjuangannya melawan narkoba. Ia bahkan mengungkapkan bahwa dirinya sempat mengalami overdosis, tepatnya 21 tahun lalu.
Menurut Taylor, gaya hidupnya yang erat dengan pesta pora, mengenalkannya pada penggunaan zat-zat terlarang itu. Kendati demikian, ia meyakini bahwa apa yang terjadi dalam kehidupannya, adalah sebuah bagian dari perjalanan hidup.

Beberapa musisi kenamaan dunia, pun mengucapkan selamat tinggal mereka kepada drummer berambut pirang itu.
Baca Juga : Deretan Nama Musisi Tanah Air yang Tutup Usia di Awal 2020
Taylor sendiri bargabung dengan Foo Fighters pada 1997, setelah band itu kehilangan drummer William Goldsmith. Taylor Hawkins juga sempat jadi drummer-nya Alanis Morisette, di era keemasan penyanyi wanita AS itu pada tahun 90an. Sumber: Fin.co.id

Pradia Eggi
eggi@side.id
Side.id - Media Kawasan Alam Sutera, BSD dan Gading Serpong
Merupakan media untuk memberikan rekomendasi tempat yang berdasarkan lokasi, rating, dan kategori yang diinginkan. Sudah punya usaha bisnis dan ingin menyampaikan profil bisnis Anda kepada pembaca setia? Daftarkan sekarang! Gratis!
Home > Blog > Entertainment > Spekulasi Penyebab Kematian Taylor Hawkins Drummer Foo Fighters
Spekulasi Penyebab Kematian Taylor Hawkins Drummer Foo Fighters
27 March 2022 10:45 WIBFoo Fighters Taylor Hawkins
Drummer Foo Fighters Taylor Hawkins tutup usia. Menurut laporan kepolisian Bogota, Kolombia pria berusia 50 tahun itu sempat terjatuh dan kemudian meninggal dunia di sebuah kamar hotel.
Sebelum meninggal dunia, Taylor Hawkins dilaporkan sempat mengeluhkan rasa nyeri dada, namun sudah tidak bernyawa saat bantuan medis tiba.

Dalam sebuah pernyataannya, kepolisian Bogota mengatakan, "Penyebab kematiannya belum dapat dipastikan, Menurut orang terdekatnya, kematian (Taylor Hawkins) mungkin ada kaitannya dengan konsumsi narkoba," Fin.co.id.
Dalam kondisi ini Foo Fighters harus membatalkan acara manggung mereka di Kolombia dan tur Amerika Selatan mereka. Mendengar kabar tersebut, para penggemar Foo Fighters yang terkejut akan kematian Hawkins, dilaporkan berkumpul di depan hotel Casa Medina, Jumat malam waktu setempat, atau Sabtu pagi WIB.
Baca Juga : Mengenal Cardiac Angiosarcoma, Penyakit Langka yang Diidap Virgil Abloh
Berita kematian Taylor Hawkins ini dikabarkan secara resmi oleh para member Foo Fighters, Dave Grohl, Pat Smear, Nate Mendel, Chris Shiflett dan Rami Jaffee, lewat cuitan di Twitter.
"Keluarga besar Foo Fighter terpukul atas kepergian member tercinta kami Taylor Hawkins. Musikalitas dan tawanya akan selalu hidup di hati kami selamanya," kata Foo Fighters dalam sebuah pernyataan.

Foo Fighters juga meminta agar privasi keluarga almarhum, baik itu istri, anak dan sanak familinya dihormati sepeninggal Hawkins. Sementara itu menurut pihak promotor, kematian drummer Foo Fighters itu, adalah disebabkan oleh kondisi medis yang serius.
Baca Juga : Kabar Duka untuk Penggemar Sepatu Vans, Paul Van Doren Tutup Usia
Taylor Hawkins sendiri sempat bicara soal perjuangannya melawan narkoba. Ia bahkan mengungkapkan bahwa dirinya sempat mengalami overdosis, tepatnya 21 tahun lalu.
Menurut Taylor, gaya hidupnya yang erat dengan pesta pora, mengenalkannya pada penggunaan zat-zat terlarang itu. Kendati demikian, ia meyakini bahwa apa yang terjadi dalam kehidupannya, adalah sebuah bagian dari perjalanan hidup.

Beberapa musisi kenamaan dunia, pun mengucapkan selamat tinggal mereka kepada drummer berambut pirang itu.
Baca Juga : Deretan Nama Musisi Tanah Air yang Tutup Usia di Awal 2020
Taylor sendiri bargabung dengan Foo Fighters pada 1997, setelah band itu kehilangan drummer William Goldsmith. Taylor Hawkins juga sempat jadi drummer-nya Alanis Morisette, di era keemasan penyanyi wanita AS itu pada tahun 90an. Sumber: Fin.co.id
